
Djanur kecewa karena sepanjang pertandingan Persija lebih memilih menumpuk para pemainnya di lini belakang. Dikatakannya, hal tersebut dilakukan Macan Kemayoran demi memaksakan hasil imbang tanpa gol.
Bahkan dalam catatan Djanur, kiper Persib I Made Wirawan hanya dua kali dipaksa kerja keras oleh skuad Macan Kemayoran. Sebab, sepanjang pertandingan tim tamu praktis lebih sering menunggu dan menerapkan serangan balik.
"Made hanya menyentuh bola dua kali. Jelas kurang puas dengan hasil imbang ini. Sejak awal saya sudah prediksi Persija akan memarkir bus," ucap Djanur usai pertandingan.
Terlepas dari itu, Djanur menyatakan cukup mengapresiasi kerja keras yang dilakukan anak asuhnya. Dengan hasil ini, Persib menutup putaran pertama di posisi 2 klasemen Wilayah Barat ISL dan akan kembali melakoni pertandingan berikutnya melawan Pelita Bandung Raya, Selasa 20 Mei 2014.
"Saya kira tidak bisa dikatakan buruk finis di posisi kedua klasemen. Tapi melihat beberapa penampilan kami, seperti pada pertandingan kali ini, di mana kami terus menekan tapi tak bisa cetak gol, perlu ada beberapa hal yang harus dibenahi sebelum masuk putaran kedua," ucap Djanur.
0 komentar:
Posting Komentar