Tiga Musim Terakhir, Pertahanan Persib Tak Solid

Rabu, 26 Februari 2014

Rabu, 26 Februari 2014 02:37 WIB

Tiga Musim Terakhir, Pertahanan Persib Tak Solid
TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA/DENI DENASWARA
ARAHAN PELATIH : Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurjaman (tengah) memberikan arahan kepada pemain Tony Sucipto saat memberikan materi latihan di Stadion Siliwangi, Bandung, Selasa (4/2). Persib Bandung akan menjamu Persita Tangerang pertandingan Liga Super Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat. (TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA) 
TRIBUNNEWS.COM, RIYADH - Lini belakang skuad Persib Bandung harus disiplin dan kerja keras agar tidak kebobolan banyak gol. Dengan target juara setiap musim, tentunya kekalahan di kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) harus diminimalisir.
Bek Persib Toni Sucipto, di musim ketiganya di Persib, selalu bertekad memperkuat barisan pertahanan Persib agar tidak sering kebobolan.
"Lini belakang harus lebih konsentrasi lagi. Mungkin itu bakal kami perbaiki sebagai bagian dari kekurangan agar tidak banyak kebobolan," kata Toni kepada wartawan, Selasa (25/2).
Ia mengatakan, tolok ukur Persib kebobolan, menurutnya, kurangnya konsentrasi di lini bertahan Persib. "Sejauh ini komunikasi saya dengan para pemain bertahan Persib tidak ada masalah. Kalau pun kebobolan, karena mungkin kurang konsentrasi," ujarnya.
Konsentrasi pemain, kata Toni, kerap menurun selama 90 menit pertandingan. "Di 15 menit awal dan akhir itu sangat riskan yang membuat kami harus konsentrasi penuh. Meskipun sebenarnya selama 90 menit harus full konsentrasi," katanya.(men/tribun jabar)

0 komentar:

Posting Komentar