TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persib Bandung,
Djadjang Nurdjaman, sudah menyiapkan strategi khusus untuk meladeni
Arema Cronus Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (13/4/2014)
sore.
Skenario tanpa Ferdinand Alfred Sinaga ini sudah
dipersiapkan sejak minggu lalu. Melalui latihan rutin, Janur meyakini
kekompakan dan kerja sama timnya semakin membaik dan siap meladeni Singo
Edan.
Dia juga mengaku sudah mempersiapkan taktik khusus untuk melawan Arema. Sayangnya, dia enggan membeberkan instruksi apa saja yang akan diberikan kepada anak asuhnya.
Ferdinand harus absen karena mendapat hukuman dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI berupa larangan bermain sebanyak dua pertandingan. Satu laga sudah dia jalani saat Persib melawan Persik Kediri.
"Ferdinand tidak bisa dimainkan, banding yang sudah kita ajukan juga tidak bisa. Tidak masalah, karena di setiap pertandingan pasti ada strategi khusus. Dalam seminggu ini kita persiapan dengan pemain yang komplit karena sebelumnya kita sempat ditinggal pemain yang bergabung dengan timnas jadi latihannya terpisah. Sekarang, kita sudah melakukan semua persiapan untuk mengahadapi Arema. Kita sudah siap menghadapi Arema," kata Janur, Jumat (11/4/2014).
Baginya, lawan yang kali ini akan dihadapi Persib mempunyai banyak pemain dengan kualitas jempolan. Bukan hanya di satu lini melainkan di setiap posisi.
"Mereka memang memiliki semua lini, tapi bukan berarti kita pesimis. Kita tetap optimis terlebih kita main di kandang,” tuturnya.
“Saya kira dari materi pemain juga kalau boleh disebut tidak jauh dengan kami, sama-sama bagus. Intinya di pertandingan yang banyak orang sebut-sebut sebagai super big match ini, siapa yang paling siap dia yang akan memimpin klasemen sementara wilayah barat,” kata Janur.
Dia juga mengaku sudah mempersiapkan taktik khusus untuk melawan Arema. Sayangnya, dia enggan membeberkan instruksi apa saja yang akan diberikan kepada anak asuhnya.
Ferdinand harus absen karena mendapat hukuman dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI berupa larangan bermain sebanyak dua pertandingan. Satu laga sudah dia jalani saat Persib melawan Persik Kediri.
"Ferdinand tidak bisa dimainkan, banding yang sudah kita ajukan juga tidak bisa. Tidak masalah, karena di setiap pertandingan pasti ada strategi khusus. Dalam seminggu ini kita persiapan dengan pemain yang komplit karena sebelumnya kita sempat ditinggal pemain yang bergabung dengan timnas jadi latihannya terpisah. Sekarang, kita sudah melakukan semua persiapan untuk mengahadapi Arema. Kita sudah siap menghadapi Arema," kata Janur, Jumat (11/4/2014).
Baginya, lawan yang kali ini akan dihadapi Persib mempunyai banyak pemain dengan kualitas jempolan. Bukan hanya di satu lini melainkan di setiap posisi.
"Mereka memang memiliki semua lini, tapi bukan berarti kita pesimis. Kita tetap optimis terlebih kita main di kandang,” tuturnya.
“Saya kira dari materi pemain juga kalau boleh disebut tidak jauh dengan kami, sama-sama bagus. Intinya di pertandingan yang banyak orang sebut-sebut sebagai super big match ini, siapa yang paling siap dia yang akan memimpin klasemen sementara wilayah barat,” kata Janur.
0 komentar:
Posting Komentar