TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Ketua Umum Jakmania, Larico Ranggamone, berharap, laga panas antara Persib Bandung dan Persija Jakarta
yang rencananya bakal digelar 8 Mei 2014 mendatang di stadion Si Jalak
Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, bisa disaksikan langsung oleh
kedua suporter.
Menurut Larico, hal tersebut guna menunjukkan kesungguhan kedua
suporter dalam mengawal kesepakatan damai yang telah resmi
ditandatangani di Mapolres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat,
Jumat (11/4/2014).
"Saya berharap tanggal 8 Mei nanti kedua belah pihak bisa bertemu (di stadion)," kata Larico di Cibinong, Jumat siang.
Lebih lanjut Larico menegaskan, Jakmania pun siap membuka pintu dan mengawal Viking serta Bobotoh yang ingin mendukung Persib pada leg kedua lanjutan Indonesia Super League (ISL) saat dijamu Persija di Jakarta.
"Viking bisa hadir di GBK," tegasnya.
Menurut Larico, dengan dibantu pengamanan dari kepolisian baik Polda Jawa Barat ataupun Polda Metro Jaya, dipastikan tidak akan ada bentrokan di antara kedua suporter.
"Polisi Indonesia itu paling hebat, mencari teroris di lobang jarum saja bisa ditemukan, masak kedua suporter tidak bisa didamaikan," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Polda Jawa Barat, Brigjen Rycko Amelza Daniel menegaskan, Polda Jawa Barat siap mengawal Jakmania yang ingin hadir di stadion Si Jalak Harupat 8 Mei 2014 mendatang untuk mendukung tim kesayangannya.
"Jakmania, kita tunggu 8 Mei di Jalak Harupat," ujar Rycko.
Di tempat yang sama, Ketua Viking Persib Fans Club Heru Joko mengatakan, selain bertemu di dalam satu stadion, kedua suporter harus lebih sering dipertemukan untuk mempererat tali silahturahmi.
"Pertemuan ini harus diseringkan jangan jangan sampai di sini saja," ujar Heru.
"Saya berharap tanggal 8 Mei nanti kedua belah pihak bisa bertemu (di stadion)," kata Larico di Cibinong, Jumat siang.
Lebih lanjut Larico menegaskan, Jakmania pun siap membuka pintu dan mengawal Viking serta Bobotoh yang ingin mendukung Persib pada leg kedua lanjutan Indonesia Super League (ISL) saat dijamu Persija di Jakarta.
"Viking bisa hadir di GBK," tegasnya.
Menurut Larico, dengan dibantu pengamanan dari kepolisian baik Polda Jawa Barat ataupun Polda Metro Jaya, dipastikan tidak akan ada bentrokan di antara kedua suporter.
"Polisi Indonesia itu paling hebat, mencari teroris di lobang jarum saja bisa ditemukan, masak kedua suporter tidak bisa didamaikan," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Polda Jawa Barat, Brigjen Rycko Amelza Daniel menegaskan, Polda Jawa Barat siap mengawal Jakmania yang ingin hadir di stadion Si Jalak Harupat 8 Mei 2014 mendatang untuk mendukung tim kesayangannya.
"Jakmania, kita tunggu 8 Mei di Jalak Harupat," ujar Rycko.
Di tempat yang sama, Ketua Viking Persib Fans Club Heru Joko mengatakan, selain bertemu di dalam satu stadion, kedua suporter harus lebih sering dipertemukan untuk mempererat tali silahturahmi.
"Pertemuan ini harus diseringkan jangan jangan sampai di sini saja," ujar Heru.
0 komentar:
Posting Komentar